Sudah bukan masanya lagi, tongkrongan anak-anak muda hanya sekadar gitaran, berisik atau bahkan membuat kegaduhan. Ya, pandangan itulah yang kini diubah sederet anak muda RW 016, Kelurahan Uwung Jaya, Kecamatan Cibodas yang tergabung dalam Karang Taruna 016.
Bagaimana tidak, melalui tangan-tangan kreatif pemuda Karang Taruna 016, sampah kain atau pakaian bekas berhasil disulapnya menjadi pot tanaman yang cantik bahkan menghasilkan.
“Awal mulanya, kami hanya bosan dengan kegiatan tongkrongan yang gitu-gitu aja. Kita juga mulai gelisah untuk bisa berbuat sesuatu yang bermanfaat bagi lingkungan. Akhirnya, nonton youtube dan kita mulai dengan produksi pot kain bekas ini,” ungkap Adi Nugroho, Salah seorang pemuda Karang Taruna 016, saat ditemui di basecampnya, Selasa (28/9/21).
Ia pun menuturkan, kegiatan kreatif ini baru dimulai dua bulan terakhir. Namun, respon lingkungan sekitar sudah cukup bagus. Tercatat, hingga saat ini sudah puluhan pot karya anak-anak Karang Taruna 016 laku terjual. Mulai dari Rp30 ribu hingga Rp80 ribu per potnya.
“Karena ini baru banget buat kami, maka penghasilan dari pot kain bekas baru kita putar lagi untuk belanja modal lagi. Selain itu, kita manfaatkan untuk pengembangan potensi wilayah RW 016 di bidang lainnya. Seperti budidaya ikan nila hingga pembibitan sayur mayur dan pohon toga,” papar Adi.
Kata adi, produksi pot kain bekas karya anak Karang Taruna 016 sejauh ini sudah cukup variatif secara ukuran, bentuk dan warna. “Jadi, pemesan kalau mau request bentuk atau motif-motif lukisan bisa disesuaikan. Jadi, masyarakat Kota Tangerang atau luar Kota Tangerang jika tertarik dengan pot kain bekas ini bisa pesan melalui 0812-8933-8374,”
Sementara itu, Ketua RW 016, Syahril Agus menuturkan lingkungan RW 016, Uwung Jaya sebelumnya hanya pemukiman yang pasif. Baik dari kalangan ibu-ibu, bapak-bapak hingga anak-anak mudanya. Namun, dengan gerakan awal dari pemuda Kanga Taruna 016, segmen lainnya mulai tergugah untuk ikut berbuat sesuatu untuk lingkungannya.
“Saya senang, mendukung dan terus ikut mendampingi kegiatan positif anak-anak muda disini. Alhamdulillah, sekarang ibu-ibunya tergugah untuk berbuat, dan mulai melakukan aktifitas PKK dengan bercocok tanam. Semoga, kegiatan ini bisa terus berkembang hingga membawa nama RW 016, Uwung Jaya ke Kota Tangerang yang lebih luas lagi,” harap Syahril.