Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menggelar upacara peringatan Hari Lahir Pancasila. Dihadiri secara langsung oleh Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah, selaku pembina upacara, upacara yang diselenggarakan di Lapangan Ahmad Yani, Alun-alun Kota Tangerang, tersebut berjalan secara khidmat dan lancar.
Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah menuturkan, upacara peringatah Hari Lahir Pancasila ini dihadiri oleh seluruh elemen Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Kota Tangerang, seperti Kepala Dinas, Camat, Kepolisian, Kodim 0506/Tangerang, Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Tangerang, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), sampai pengajar dan perwakilan pelajar-pelajar di Kota Tangerang.
"Kami Pemkot Tangerang dan seluruh jajaran Forkopimda Kota Tangerang mengadakan peringatan Hari Lahir Pancasila, 1 Juni 2023. Jadi, mudah-mudahan dengan peringatan ini, tidak hanya semakin menumbuhkan, namun juga membumikan nilai-nilai pancasila yang telah terbukti mampu menjaga persatuan, kesatuan, dan kebersamaan di Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujar Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah, selepas pelaksaan upacara, Kamis, (1/6/23).
Ia melanjutkan, upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di setiap tanggal 1 Juni ini menjadi kesempatan untuk memperkokoh spirit dan pedoman bermasyarakat. Lanjutnya, ia juga menegaskan, memperkokoh, dan mengajak seluruh masyarakat di Kota Tangerang untuk turut bergerak aktif mengimplementasikan nilai-nilai pancasila untuk kemajuan Indonesia dalam menyongsong tahun emas, 2045 nantinya.
"Jadi, peringatan ini juga menjadi momentum kita bersama untuk terus mengamalkan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari,” lanjutnya.
Selain itu, khususnya di Kota Tangerang, upacara peringatan Hari Lahir Pancasila ini diharapkan mampu memantik dan mendorong kesadaran masyarakat untuk terus bergotong royong mewujudkan harmonisasi, stabilisasi, dan persatuan di Kota Tangerang.
"Tentunya, kami juga akan terus berupaya mensosialisasikan masyarakat untuk terus mengimplementasikan nilai-nilai dalam bentuk praktik nyata kebhinekaan, khususnya kepada generasi muda, seperti melibatkan dalam kegiatan-kegiatan yang memiliki latar belakang usia, budaya, keyakinan, dsb, yang berbeda-beda. Jadi, semangat membaur turut menghidupan persatuan dan kesatuan untuk Kota Tangerang,” pungkasnya. (mts)